Pixabay.com |
Wajahmu terlihat ketika purnama menerangi malam, terlihat teduh
Walau engkau bersembunyi dalam detak jantungku, aku melihatmu
Waktu telah menjawab semua, sebuah kehadiran
Wangi tubuhmu merasuk jiwa, melekat kuat
Wewangian bunga tujuh rupa tak ada apa-apanya, tak goyah sebuah tekad
Wajarlah bila tak bisa berpaling, meski perhiasan dunia menyilaukan
Warna warni dunia terlihat indah, sepasang mata saling bertatap
Wejanganmu terpatri dalam jiwa, mendarah daging menyatu aliran darah
Walau jarak terbentang, hati bertautan
Wajahmu selalu hadir dalam setiap napasku, sehidup semati.
ADSN1919
Posting Komentar untuk "Wajah Dalam Purnama"
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.